KONSEP AKUNTANSI
PENGERTIAN AKUNTANSI
Pengertian akuntansi juga bisa didefinisikan sebagai konsep
informasi maupun sebagai sistem informasi. Sebagai sistem informasi, akuntansi
merupakan kegiatan jasa yang menyediakan informasi kuantitatif terutama yang
bersifat keuangan, tentang kesatuan – kesatuan ekonomi yang dimaksudkan agar
bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi, dalam menetapkan pilihan yang
pantas diantara berbagai alternatif tindakan. Sedangkan sebagai sistem
informasi, akuntansi merupakan proses yang menjalin sumber informasi, saluran
komunikasi dan perangkat penerima. Pandangan ini menekankan pada konseptual dan
empiris.
KERANGKA KONSEPTUAN
AKUNTANSI
Adalah suatu sistem pertalian yang erat (koheren) dari
tujuan dan konsep – konsep dasar yang saling berhubungan dan saling mengarahkan
terciptanya prinsip – prinsip yang konsisten serta menggambarkan sifat, fungsi,
dan keterbatasan akuntansi beserta laporan keuangan.
TUJUAN POKOK AKUNTANSI
Tujuan pokok akuntansi tidak lain adalah tujuan umum laporan
keuangan yaitu memberikan informasi yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan
bagi para pemakainya. Untuk dapat menyampaikan informasi tersebut harus
menggunakan alat atau media berupa laporan keuangan.
KONSEP DASAR
PELAPORAN
Dalam memahami konsep dasar pelaporan terlebih dahulu perlu
menjawab pertanyaan mengapa akuntansi diperlukan (ini menyangkut tujuan)
kemudian bagaimanakah mencapai tujuan tersebut (pedoman pelaksanaan). Konsep
dasar pelaporan merupakan penghubung antara pedoman pelaksanaan dengan tujuan
yang hendak dicapai.
A. Karakteristik Mutu Informasi Akuntansi
Ø
Relevansi Informasi Akuntansi
Ø
Realibilitas Informasi Akuntansi
Ø
Komparabilitas atau Daya Banding
B. Elemen – elemen Laporan Keuangan
Ø
Aktiva
Ø
Hutang atau Kewajiban
Ø
Modal
Ø
Pendapatan
Ø
Biaya
Ø
Laba
PRINSIP AKUNTANSI
Prinsip akuntansi adalah dalil atau doktrin untuk mengawasi
suatu sistem atau aktifitas tertentu yang telah diterima kebenarannya. Prinsip
akuntansi bukan merupakan kebenaran yang hakiki dalam bidang akuntansi, karena
pada hakekatnya akuntansi selalu berkembang dan selalu berubah sesuai dengan
perkembangan dan perubahan nilai – nilai yang terjadi dimasyarakat.
a.
Prinsip Harga Perolehan
b.
Prinsip Realisasi Penghasilan
c.
Prinsip Mempertemukan Pendapatan dan Biaya
d.
Prinsip Obyektif
e.
Prinsip Pengungkapan Penuh
f.
Prinsip Konsistensi
ASUMSI DAN KONSEP
DASAR AKUNTANSI
Untuk memahami akuntansi harus mengetahui konsep dasar
akuntansi. Konsep merupakan pernyataan yang tidak perlu dibuktikan atau
merupakan aksioma yang diterima secara umum karena sesuai dengan tujuan laporan
keuangan dan menggambarkan sifat kesatuan akuntansi dari sebuah perusahaan.
a.
Kesatuan Usaha (Business Entity)
b.
Kesinambungan (Going Concern)
c.
Periode Akuntansi
d.
Pengukuran Dalam Nilai Uang
e.
Penetapan Beban dan Pendapatan
KENDALA ATAU
KETERBATASAN AKUNTANSI
Informasi yang disajikan harus memiliki karakteristik mutu.
Tetapi untuk menyajikan seperti ini akan dihadapkan pada kendala – kendala.
Kendala tersebut dapat dikelompokkan menjadi Kendala Primer dan Kendala
Sekunder.
a.
Azas Manfaat dan Biaya
b.
Azas Materialitas
c.
Azas Konservatif
Ø
Dalam hubungannya dengan Pengakuan dan Penilaian
Penghasilan
Ø
Dalam hubungannya dengan Pengakuan Biaya
Ø
Dalam hubungannya dengan Laba
Ø
Dalam hubungannya dengan Pengakuan Kerugian
d.
Kebiasaan – kebiasaan Dalam Dunia Bisnis
Sumber : Akuntansi Perbankan EDISI III oleh Taswan, S.E.,
M.Si.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar