Kamis, 26 Desember 2013

Tulisan 14

Pengusaha Jepang keluhkan macet, Hatta beralibi ekonomi tumbuh


Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa baru saja bertemu 15 tamu delegasi Jepang di mana salah satunya adalah mantan perdana menteri Jepang, Yasuo Fukuda. Yasuo Fukuda saat ini juga merupakan ketua asosiasi Jepang - Indonesia (Japan - Indonesia Association).
Dalam pertemuan ini Hatta menceritakan, Fukuda mengeluhkan soal kemacetan akut di ibu kota DKI Jakarta. Fukuda mengatakan kemacetan Indonesia bertambah parah dalam kurun waktu satu tahun.
"Fukuda bilang Pak Hatta tahun lalu kita ketemu, tahun ini kita ketemu lagi. Tahun lalu agak tidak terlalu macet. Sekarang macet sekali," ucap Hatta menirukan pernyataan Fukuda usai pertemuan di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (20/12).
Mendengar keluhan mantan perdana menteri Jepang itu, Hatta cuma tersenyum dan menjawab bahwa kemacetan menggambarkan geliat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Saya jawab itu konsekuensi ekonomi kami tumbuh, kami 1 juta lebih kendaraan bertambah dalam satu tahun dan pembangunan jalan memang tertinggal," tutupnya.

Kesimpulan : Hatta Rajasa baru saja bertemu 15 tamu delegasi Jepang di mana salah satunya adalah mantan perdana menteri Jepang, Yasuo Fukuda. Dalam pertemuan ini Hatta menceritakan, Fukuda mengeluhkan soal kemacetan akut di ibu kota DKI Jakarta. Fukuda mengatakan kemacetan Indonesia bertambah parah dalam kurun waktu satu tahun. Dan bahwa kemacetan menggambarkan geliat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar